Dokter?



"The good physician treats the disease; the great physician treats the patient who has the disease"

- William Osler 


"Dokter yang baik menangani penyakit; dokter yang luar biasa menangani pasien yang memiliki penyakit"


    Ilmu kedokteran...suatu bidang keilmuan yang sungguh unik dan penuh tantangan. Hanya di bidang inilah, nyawa seorang manusia benar-benar ada pada genggaman tangan manusia lain. 

    Dokter...Profesi yang memiliki beribu cabang lain. Tak hanya kesehatan, namun seorang dokter harus mampu menjadi analisis, pembaca, pengamat, penghimbau, psikolog, detektif, penghibur, dan pengabdi serta banyak peran lain yang dipegang oleh seorang dokter. Sering kali pula dicap sebagai kaum eksklusif padahal mereka hanyalah sesama insan yang ingin menolong satu sama lain. Tetapi tak jarang juga dipandang sebagai 'malaikat' ketika mampu menyembuhkan pasiennya. 

    6-8 Tahun masa belajar dengan biaya yang setinggi langit. Puluhan jurnal, ribuan tesis, dan puluhan ribu terminologi harus masuk dan tersimpan setiap isi sel di otak kita. Dituntut menciptakan diagnosis dan solusi yang cepat dan tepat. Belajar? Suatu kata yang tak bisa ditinggalkan hingga ajal menjemput.

    Namun...diposisi yang mendapatkan begitu banyak kehormatan, banyak pula manusia tak berhati yang memanfaatkannya untuk memuaskan hasratnya akan harta. Tak terhitung jumlahnya dokter yang mencekik pasiennya dengan cara Malpraktek. Tak sedikit pula dokter yang "berbisnis" dengan pasiennya alih-alih menyembuhkan yang ada malah beban pikiran yang makin bertambah. Dan sungguh teramat menyedihkannya ketika pasien seolah dipertaruhkan memilih "Harta atau Nyawa" dalam arti sesungguhnya.

    Profesi ini padat dan penuh proses, penuh tantangan, penuh lika-liku dan penuh air mata pula. Yang diharapkan adalah komitmen, totalitas, dan motivasi hati yang ingin melayani. Pasien tidak akan bertanya berapa IPK mu? tapi apakah saya/dia bisa sembuh? Pasien tidak bertanya berapa nilai ujianmu/skripsimu? tapi berapa harga untuk pengobatan ini?

    Hanya dituntut sebagai seorang yang dapat mengobati? Tidak.

    Dokter harus mampu mengedukasi, mencegah, dan mengayomi masyarakat. Virus dan bakteri yang ada di dunia saat ini benar benar bagaikan hantu. Tak kasat mata namun mampu membunuh dalam sekejap. Beberapa kali batuk dan bersin pun dapat membuat sang hantu ini menjamah setiap orang yang mendekat. Apa tugas dokter? They need to become Ghostbusters 

    Seorang dokter harus mampu menawarkan alternatif pengobatan terbaik baik harga maupun kualitas. Dituntut pula untuk bisa mencegah dan mengedukasi pola hidup yang sehat pada masyarakat. Harus sanggup menghadapi penyakit yang merajalela sembari belajar, belajar, dan belajar. Baik gemerlapnya kota metropolitan hingga gelapnya areal pedalaman? Semua akan dijamah olehnya

Tapi janganlah takut

    Seluruh jerih payahmu, tangisanmu, dan rasa lelahmu akan cukup terbayar apabila melihat senyum pasien sambil berkata "terima kasih dok. Saya doakan semoga dokter semakin sukses dan dilancarkan" 

    Bila memang kau ingin sedikit mendapat...katakanlah "ceperan/tambahan penghasilan" putarlah otak untuk meminimalisir kerugian tanpa mencekik pasien dan masyarakat. Just make sure you get "win win solution" Dimana pasien senang dokterpun senang. 

    Kualitas terbaik seorang dokter bukan ditentukan dari seberapa banyak kekayaanmu atau seberapa tinggi gelarmu tapi...kontribusi apa yang sudah kau sumbangsih kan sebagai tenaga medis untuk manusia disekitarmu? Dokter adalah pengabdi dan pengabdi butuh ketulusan seluas samudera. Bila hati sudah ditetapkan untuk jadi dokter, tuluslah dan ikhlaslah dalam melayani siapapun pasien anda. Ketulusan hati itu akan membuka keran berkat dari Tuhan yang akan tetap mengalir sebab Tuhan tidak akan biarkan Anak anak-Nya hidup berkekurangan

    Hadapilah kenyataan ini. Nikmati saja masa belajarmu. Dan terpenting, jangan pernah andalkan dirimu sendiri tetapi ingat, peranmu hanyalah perantara. Sang pemberi kesembuhan itu adalah Tuhan itu sendiri. Jangan ambil credit dan apresiasi yang semestinya merupakan milik-Nya. 

Semangat wahai kawanku ^_^

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kupas Hoax Tentang Uang!

Benarkah hidup ini kejam?

Generation Gap? Opo maneh iku? O_o